Seperti apakah warna alam semesta? Dengan gugusan bintang laksana permata, galaksi yang berputar dan matahari oranye, alam semesta mustahil berwarna cerah dan indah.
NASA telah menunjukkan warna ruang angkasa sebenarnya tidak jauh berbeda dari dinding kantor yang berwarna krem.
Setelah mempelajari warna cahaya yang dipancarkan oleh 200.000 galaksi, ilmuwan mengkombinasikan keseluruhan warna untuk menghasilkan apa yang mereka juluki kosmik latte. Nama lain yang diusulkan untuk itu adalah univeige dan skyvory.
Ahli Astrofisika Inggris, Dr Karl Glazebrook dan Dr Ivan Baldry mengungkap penemuan ini ketika keduanya berada di universitas John Hopkins Baltimore.
“Kami percaya bahwa penelitian itu cukup besar, dan menjangkau beberapa miliar tahun cahaya untuk membuat sampel benar-benar representatif,” kata Dr Baldry. “Jawabannya sesungguhnya sangat dekat dengan putih.”
Tinggalkan komentar